Hmmm.. pernahkah kalian digosipin? Tentu pernah bukan? Setiap orang pasti
pernah digosipin, kenapa? Mungkin seseorang merasa iri terhadap anda, itu
alasan yang paling banyak mengapa seseorang menebar gosip terhadap orang lain.
Terlepas dari apapun alasannya gosip sangat berdampak negatif terhadap orang
yang digosipin, kalaupun ada dampak positipnya itu hanyalah sebagian kecil dari
sekian kasus. Saya pernah digosipin yang sampai berakibat seseorang membenci
saya dan orang tersebut sampai sekarang tidak mau bersikap bersahabat kepada
saya. Beberapa kali saya berusaha menjelaskan duduk perkaranya dan dia tetap
pada pendiriannya, dia tidak mau mengerti,hmm... jangankan untuk mengerti,
mendengar saja dia tidak mau.. udahlah, mungkin suatu saat dia akan tahu
kebenarannya, itu harapku.
Saya pernah menonton sebuah film yang sepenggal adegannya begitu menyentuh
hatiku. Dalam adegan tersebut ada seorang gadis yang merasa berdosa telah
membeberkan sebuah cerita yang tidak benar tentang seseorang dan dia pergi ke
Gereja untuk mengakui dosanya.
...
“Bapa, ampuni aku. Aku telah membeberkan sesuatu yang tidak benar tentang seseorang, apa yang
harus kulakukan Bapa?” tanya sang gadis kepada seorang Pastor di ruang
pengakuan dosa.
Sejenak Pastor tersebut terdiam dan kemudian dia berkata:” Anakku, ambillah
sebuah bantal dan pergilah ke sebuah gedung yang tinggi, jangan lupa bawalah
sebilah pisau”.
“Sesudah itu apa yang harus kulakukan Bapa?”
“Robeklah bantal tersebut dan biarkan angin menerbangkan bulu-bulu angsa
dari bantal tersebut”.
“Sesudah itu, apalagi yang harus kulakukan Bapa?”
“Turunlah dari gedung itu dan pungutlah, satukan kembali bulu-bulu angsa
itu semuanya, jangan ada satupun yang tersisa, sesudah itu berdoalah, semoga
Bapa di surga mengampunimu anakku.”
Mendengar itu terkejutlah gadis tersebut dan berkata “Bapa, mana mungkin
semua bulu-bulu angsa itu dapat kusatukan kembali karena sudah diterbangkan
angin entah kemana.”
Lalu Pastor tersebut berkata” Anakku, tahukah dirimu kalau gosip yang kamu beritakan itu bisa
saja seperti bulu-bulu angsa tersebut. Gosip tersebut bisa saja sudah sampai
entah kemana dan bertambah kata-katanya.
Berdoalah dan mohon ampun kepada Bapa di surga”
...
Gosip... tahukah saudara, dapat membuat seseorang terjatuh. Karena
kata-kata dapat ‘beranak-pinak’. Mungkin yang kita sebarkan hanya kata ‘A’
tetapi bisa saj berubah menjadi ‘Z’.
Jadi... jangan suka menebar gosip ya guys....